Sirkuler teknologi tanaman rempah dan industri penyiapan bahan tanaman dan pengelolaan perkebunan karet PRANOWO, Dibyo text Sukabumi Balitri 2011 Cet. 1 ind vi, 28 p. : ill. ; 30 cm. Tanaman karet merupakan salah satu komoditas perkebunan yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Penyadapan getah karet pertama kali dapat diambil saat tanaman berumur lima tahun setelah tanam. Dari getah tanaman karet didapat lateks yang dapat diolah secara sederhana menjadi bahan baku industri karet. Sistem dan cara penyadapan karet bagi pekebun perlu mendapat perhatian, karena untuk memperoleh hasil lateks yang optimal dengan mutu yang baik diperlukan kedisiplinan pada saat penyadapan. Untuk kesinambungan produksi getah karet, perkebunan karet dapat melakukan penyulaman tanaman baru, serta terus melakukan pemeliharaan tanaman karet dewasa. Tanaman karet tua yang tidak lagi produktif mengeluarkan getah dapat ditebang dan bermanfaat sebagai bahan bangunan. Dalam buku ini terdapat 7 bab yang berisi pembahasan mengenai: persyaratan tumbuh, pengenalan dan pemilihan klon unggul, penyiapan bahan tanam, persiapan lahan kebun produksi, penanaman dan pemeliharaan tanaman muda, pemeliharaan tanaman karet dewasa, dan dinamika petani karet. Buku ini merupakan publikasi semi ilmiah yang memuat hasil penelitian komoditas tanaman rempah dan tanaman industri yang diterbitkan oleh Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Aneka Tanaman Industri di Sukabumi. Dibyo Pranowo Bibl.: p. 28 RUBBER CROPS PLANT PROPAGATION 633.912 633.912 PRA s 978-602-99554-3-9 220327 20220327101946 INLIS000000000041430 Converted from MARCXML to MODS version 3.5 using MARC21slim2MODS3-5.xsl (Revision 1.106 2014/12/19)